Logo Design by FlamingText.com
Logo Design by FlamingText.com

Kamis, 19 April 2012

sehat itu mudah


Kesehatan itu Mahal Tetapi Sehat Itu Mudah (10 Tips Cara Hidup Sehat)



Memiliki tubuh yang sehat adalah keinginan dari semua orang. Karena dengan tubuh yang sehat kita dapat melakukan hal apa saja tanpa ada masalah. Bahkan ada pepatah Cina mengatakan bahwa “Kesehatan adalah Kekayaan.” Dan pepatah itu memang benar sekali. Kesehatan itu adalah harta yang sangat penting sekali dimiliki oleh tubuh kita. Jadi, kita harus menjaga kesehatan dengan benar.
Belum lama ini, saya mengalami sakit demam. Dan sakit itu sangat mengganggu sekali aktivitas saya seperti biasanya. Karena sakit demam yang disertai dengan pusing dan lemas yang menyerang tubuh saya membuat saya tidak berdaya dan hanya terkurung dalam sebuah kamar dan tempat tidur yang kecil serta obat-obatan yang harus saya minum. Dan itu sangat tidak enak sekali bagi saya. Karena yang saya dapat lakukan hanya berbaring, makan, nonton tv, dan tidur, tidak lebih.
Ternyata,  sangatlah penting kita memiliki tubuh yang sehat dan bugar. Karena tubuh yang sehat juga mencerminkan rohani yang sehat. Orang yang memiliki tubuh yang sehat berarti orang tidak memiliki gangguan dalam tubuh fisik maupun non fisik. Gangguan tubuh fisik artinya penyakit-penyakit yang menyerang tubuh kita dan dapat kita lihat pada tubuh dan fisik kita. Sedangkan gangguan nonfisik menyangkut kesehatan kondisi jiwa, hati, dan pikiran seseorang.
Kedua hal ini haruslah seimbang. Bayangkan, apa jadinya bila seseorang memiliki tubuh yang sehat tetapi memiliki rohani yang sakit? Pasti tidak akan memiliki kebahagiaan dalam hidupnya, tetapi stress yang ada dalam  hidupnya.  Karena salah satu syarat orang memiliki kebahagian hidup dalam hidupnya adalah disaat orang itu memiliki tubuh yang sehat dan rohani yang sehat. Atau sebaliknya, bagaimana bila seseorang memiliki rohani yang sehat tetapi keadaan tubuh dan fisik yang sakit? Pasti tidak akan maksimal dalam melakukan aktivitas seperti biasanya. Jadi, kesehatan sangatlah penting dalam kehidupan kita, apalagi dalam meraih kebahagian hidup.
Kesehatan tidak dapat diukur dengan harta sekalipun. Emas yang murni, permata yang indah, bahkan berlian yang berkilaupun tidak dapat menandingi mahalnya kesehatan itu. Buktinya,  banyak orang yang bergelimpangan dengan harta yang mewah tetapi memiliki tubuh yang sakit bahkan sampai ada yang mati dan meninggalkan hartanya. Lalu, apa gunanya itu?
Oleh karena itu, mulailah membiasakan diri dengan hidup sehat. Karena hidup sehat adalah salah satu resep kebahagiaan. Bahkan Seorang pujangga terkenal dahulupun yaitu Salomo pernah mengatakan bahwa, “Hati yang gembira adalah obat…”
Berikut adalah 10 cara mudah dari saya untuk Anda agar dapat memiliki hidup sehat:
  1. Aturlah pola makan Anda dengan baik. Artinya tidak sembarangan dan berlebihan dalam memakan. Hal ini saya namakan  self control.

  2. Olah ragalah dengan teratur. Artinya Olah raga sangat berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh Anda, membakar lemak, serta meningkatkan metabolisme tubuh Anda.

  3. Jangan terlalu memikirkan masalah secara berlarut-larut. Tetapi selesaikanlah masalah secara perlahan sambil mengucap syukur atas apa yang Anda hadapi. Seperti ada pepatah mengatakan: “Hati yang gembira adalah obat, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.” Jadi, Bersukacitalah senantiasa dalam menjalani hidup.

  4. Makanlah makan-makanan yang bergizi. Sepertinya pola 4 sehat 5 sempurna perlu di tingkatkan lagi.

  5. Istirahatlah yang cukup. Istirahat berguna untuk merefleksikan pikiran Anda sejenak dari aktivitas kehidupan yang Anda lakukan.

  6. Berusahalah untuk menyediakan waktu refreshing untuk diri Anda sendiri bersama teman.

  7. Berusahalah untuk  berpikir positif terhadap sesuatu yang datang untuk menantang ego Anda.

  8. Jagalah kebersihan Anda. Karena ada pepatah  mengatakan: “Kebersihan adalah sebagian dari iman.”

  9. Berdoa. Doa untuk menjaga hubungan rohani Anda dengan Tuhan si pemberi kehidupan dan kesehatan.

  10. Minumlah air putih setiap hari dan minimal 8 gelas dalam sehari.

Pola Makan Sehat




Sudah menjadi kodratnya apabila semua makhluk hidup memerlukan makanan. Apalagi manusia sebagai mahkluk yang paling sempurna tentunya membutuhkan makanan untuk mendapatkan sumber tenaga, mempertahankan ketahanan tubuh dalam menghadapi serangan penyakit dan untuk tumbuh kembang. Tentunya untuk bisa mewujudkan kegunaan makanan tersebut dengan baik tidak bisa sembarang makanan yang dimakan. Apalagi di zaman sekarang ini banyak penyakit yang diakibatkan oleh pola makan yang salah. Oleh karena itu tentunya kita harus mengetahui bagaimanapola makan sehat itu.
Untuk memperoleh pola makan yang sehat itu paling tidak ada 3 kriteria yang harus kita penuhi antara lain:
1. Jumlah makanan yang kita konsumsi
Kita harus menyeimbangkan jumlah kalori yang masuk dengan jumlah energi yang kita keluarkan. Apabila jumlah kalori yang masuk lebih besar dari energi yang kita keluarkan maka kita akan mengalami kelebihan berat badan.
Selain jumlahnya, komposisipun harus seimbang seperti karbohidratsebanyak 60-70%, protein sebanyak 10-15%, Lemak sebanyak 20-25%, vitamin dan mineral (A, D, E, K, B, C, dan Ca).
2. Jenis makanan yang kita konsumsi
Jenis makanan yang kita konsumsi harus mengandung karbohidrat, protein, lemak dan nutrien spesifik.
Karbohidrat komplek bisa kita penuhi dari gandum, beras, terigu, buah dan sayuran. Pilih karbohidrat yang berserat tinggi dan kurangi karbohidrat yang berasal dari gula, sirup dan makanan yang manis-manis. Konsumsi makanan yang manis paling banyak 3-5 sendok makan per hari.
Kebutuhan tubuh akan serat sebanyak lebih dari 25 gram per hari. Untuk memenuhinya diajurkan untuk mengkonsumsi buah dan sayur.
Konsumsi protein harus lengkap antara protein nabati dan hewani. Sumber protein nabati didapat dari kedelai, tempe dan tahu, sedangkan protein hewani berasal dari ikan, daging (sapi, ayam, kerbaukambing).
Tubuh manusia juga membutuhkan lemak, akan tetapi konsumsi lemak yang berlebihan akan menimbulkan dampak yang negatif, untuk itu dianjurkan untuk tidak berlebihan dalam mengkonsumsi lemak.
Sumber vitamin dan mineral terdapat pada vitamin A (hati, susu, wortel, dan sayuran), vitamin D (ikan, susu, dan kuning telur), vitamin E (minyak, kacang-kacangan, dan kedelai), vitamin K (brokoli, bayam dan wortel), vitamin B (gandum, ikan, susu, dan telur), serta kalsium (susu, ikan, dan kedelai).
Jadwal makan harus teratur, lebih baik makan dalam jumlah yang sedikit tapi sering dan teratur daripada makan dalam porsi banyak tapi tidak teratur.
Sedangkan Direktorat Gizi Masyarakat Republik Indonesia mengeluarkan Pedoman Umum Gizi Seimbang sebagai berikut:
  1. Makanlah aneka ragam makanan
  2. Makanlah makanan untuk memenuhi kecukupan energi
  3. Makanlah makanan sumber karbohidrat setengah dari kebutuhan energi
  4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kebutuhan energi
  5. Gunakan garam beryodium
  6. Makanlah makanan sumber zat besi
  7. Berikan ASI saja kepada bayi sampai umur empat bulan
  8. Biasakan makan pagi
  9. Minumlah air bersih, aman yang cukup jumlahnya
  10. Lakukan kegiatan fisik dan olah raga secara teratur
  11. Hindari minum minuman beralkohol
  12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan
  13. Bacalah label pada makanan yang dikemas.
Salah satu indikator apakah pola makan kita sudah seimbang atau belum yaitu dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT) untuk mengetahui berat badan ideal yang bisa anda ukur di sini.
Dengan mengetahui pola makan sehat seperti diatas diharapkan kita bisa selalu menjaga kesehatan tubuh kita.
 Olahraga yang Baik
Olahraga yang baik dan benar yaitu olahraga yang dilakukan secara teratur dan terukur. Lakukan olahraga sekurang-kurangnya 30 menit perhari dengan baik dan benar agar bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh. Sebagai contoh: 
  • Turun dari bus lebih awal menuju tempat kerja yang kira-kira menghabiskan 20 menit berjalan kaki dan saat pulang berhenti di halte yang menghabiskan kira-kira 10 menit berjalan kaki menuju rumah.     
  • Membersihkan rumah selama 10 menit, dua kali dalam sehari ditambah 10 menit bersepeda.     
  • Berdansa selama 30 menit. Lakukan secara bertahap hingga mencapai 30 menit. Jika belum terbiasa dapat dimulai dengan beberapa menit setiap hari dan ditingkatkan secara bertahap.
  • Olahraga dianjurkan minimal 30 menit, lebih lama akan lebih baik.     
  • Olahraga dapat dilakukan dimana saja, tetapi tetap dengan memperhatikan lingkungan yang aman dan nyaman, bebas polusi, tidak menimbulkan cidera, misalnya: di rumah, sekolah, tempat kerja, dan tempat-tempat umum (sarana olahraga, lapangan, taman, tempat rekreasi).
  • Pilihlah olahraga yang digemari, aman, mudah, dan murah.
  • Dilakukan secara bertahap dimulai dari pemanasan 5-10 menit, diikuti dengan latihan inti minimal 20 menit dan diakhiri dengan pendinginan selama 5-10 menit.
 
1. Waktu Latihan Olahraga

Latihan olahraga hendaknya dilakukan pada udara terbuka dan bebas polusi, atau bila tidak, lakukanlah di ruang tertutup yang temperatur ruangannya dapat diatur. 

Lakukanlah setiap sore hari minimal 30 menit. Menurut penyelidikan di Framingham USA, di Inggris, Belgia, National University of Singapore dan di Jepang bahwa serangan jantung frekuensinya banyak terjadi antara pukul 06.00–12.00 siang.

Beberapa faktor yag menjadi penyebab di antaranya adalah adanya circardian hormone adrenalin yang banyak bersirkulasi dalam tubuh pada pagi mulai pukul 04.00–09.00. Juga aktivitas fibrinolitic yaitu zat pengencer darah dari tubuh sendiri pada pagi hari aktivitasnya menurun sehingga darah relatif akan lebih kental pada pagi hari. 

Menurut laporan terakhir Dr. Peter Kokkinos dari Veterans Affairs Medical Center dan dimuat di majalah kedokteran Circulation, Januari 22 2008, pada 15.660 orang pria veteran yang menderita atau tidak menderita penyakit cardiovaskuler, setelah melakukan tes treadmill, diperoleh hasil bahwa latihan fitness dapat mengurangi angka risiko kematian (mortalitas) sampai 70%.

Perlindungan terhadap penyakit jantung, stroke, diabetes, kegemukan, hipertensi, penurunan memori, kanker kolon, patah tulang, dan depresi pada pria dapat dilakukan dengan berolahraga.
 
2. Persiapan Sebelum Olahraga 

Pilih kegiatan olahraga yang nyaman. Apakah yoga, berlari, bersepeda, atau olahraga lain, melakukan sesuatu yang disenangi akan membantu kita tetap mengikuti program. Jangan membiarkannya menjadi suatu kebiasaan. Mengganti kegiatan bila dibutuhkan untuk tetap bermotivasi. 
  • Sebaiknya sebelum melakukan olahraga dilakukan pemeriksaan pendahuluan untuk menentukan dosis yang aman dan jenis olahraga yang cocok dengan tes pembebanan terutama bila terdapat keluhan seperti sering pusing, sesak nafas, nyeri dada. Berpenyakit seperti jantung koroner, asma, kencing manis, hipertensi, dll. Berusia diatas 30 tahun.  
  • Sebaiknya gunakan pakaian dan sepatu olahraga yang sesuai dan nyaman.  
  • Jangan lakukan olahraga setelah makan kenyang, sebaiknya tunggu hingga kurang lebih 2 jam.
  • Minum minuman yang sejuk dan sedikit manis (manis jambu).
  • Olahraga dapat dimulai sejak usia muda hingga usia lanjut.
  • Dapat dilakukan dimana saja, dengan memperhatikan lingkungan yang aman dan nyaman, bebas polusi, tidak menimbulkan cedera. Misalnya: di halaman rumah, tempat kerja, dan lapangan.
  • Olahraga hendaknya dilakukan secara bervariasi, berganti-ganti jenisnya supaya tidak monoton dan membosankan.
  • Frekuensi latihan dilakukan secara teratur 3-5 kali per minggu.
 
3. Pada Saat Melakukan Olahraga 

  • Perlu diingat, jangan berolahraga sampai lelah dan kembalilah ke aktifitas secara bertahap. Biasanya, mulai dengan senam aerobik low-impact beberapa kali seminggu. Olahraga aerobik jenis high-impact seperti tennis misalnya, sebaiknya dilakukan secara bertahap.  
  • Apabila sulit berolahraga di luar rumah, pertimbangkanlah senam melalui video-video yang banyak dijual.
  • Intensitas latihan, untuk meningkatkan daya tahan tubuh harus mencapai 70-85% denyut nadi maksimal (DNM). DNM adalah denyut nadi maksimal yang dihitung berdasarkan: 
DNM = 220 – Umur 
Untuk membakar lemak dengan intensitas yang lebih ringan yaitu 60 - 70 % DNM.

Sebagai contoh: Seseorang dengan usia 40 tahun akan mempunyai DNM = 220 – 40 = 180. Untuk membakar lemak orang tersebut harus berolahraga dengan denyut nadi mencapai: 60% x 180 = 108 s/d 70% x 180 = 126. 
  • Waktu. Mulai semampunya, ditambah secara perlahan-lahan. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh  (endurance) perlu waktu antara 1/2-1 jam, untuk membakar lemak perlu waktu lebih lama (lebih dari satu jam).

4. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Berolahraga 
  • Jangan langsung makan kenyang setelah berolahraga, makanlah makanan lunak atau cairan seperti bubur kacang hijau. Sebaiknya kita menunggu satu jam sebelum makan besar. Gizi yang tepat juga penting. Dengan badan lebih bergerak, kita mungkin membutuhkan lebih banyak kalori agar menghindari kehilangan berat badan.
  • Minumlah secukupnya bila banyak berkeringat dan jangan langsung mandi. Minum cairan secukupnya sangat penting saat kita berolahraga. Air tambahan dapat membantu mengganti cairan yang hilang. Ingatlah bahwa meminum teh, kopi, kola, coklat atau alkohol justru dapat menghilangkan cairan tubuh.
  • Gantilah pakaian olahraga yang digunakan bila terlalu basah.
 
5. Hal-hal yang Tidak Dianjurkan dalam Berolahraga 
  • Bila sedang demam atau sakit.
  • Untuk olahraga jalan bila terdapat varises pada kaki dan nyeri pada sendi terutama pada lutut.
  • Penyakit-penyakit:
  • Tekanan darah tinggi tidak terkontrol.
  • Kencing manis tidak terkontrol.
  • Kelainan katup jantung.
  • Kita dapat menjadi dehidrasi (hilang terlalu banyak cairan) bila kita tidak minum cukup untuk menahan tingkat cairan tubuh.
  • Kita dapat hilang massa tubuh tidak berlemak (lean body mass) bila kita terlalu banyak olahraga. Kasus parah dapat mengarah pada wasting.
  • Kita dapat melukai diri bila kita memakai bentuk olahraga yang salah.

Mengingkat program olahraga menjadi jadwal sedikitnya 20 menit paling tidak tiga kali seminggu. Jadwal ini dapat mengarahkan pada perbaikan yang bermakna dalam kesehatan jasmani dan kita kemungkinan akan merasa lebih baik. 
 
6. Alasan Enggan Berolahraga  

Bila Anda tidak terbiasa berolahraga, memulainya mungkin menjadi sesuatu yang berat. Namun, begitu Anda tidak lagi mencari-cari alasan untuk menunda berolahraga, Anda pasti akan merasakan manfaat olahraga. 

Berikut, 7 alasan orang menghindari olahraga dan tips mengatasinya: 
  1. Terlalu tua. Bukan alasan, toh Anda bisa mencari tempat atau klub kebugaran yang membuka kelas sesuai usia Anda.  
  2. Terlalu gemuk. Tak perlu canggung atau malu. Umumnya, orang memang merasa malu untuk memulai berolahraga, padahal orang lain justru menghargai Anda sebagai individu yang berkomitmen dalam menjaga kesehatan tubuh. Lagipula, kalau Anda sudah kelebihan berat badan, sebetulnya justru harus rajin berolahraga. Aktivitas fisik sekecil apa pun pasti akan membantu menurunkan berat badan.
  3. Terlalu lemah. Justru aktivitas fisik yang teratur akan memberikan Anda tambahan kekuatan dan energi.
  4. Terlalu lelah. Kegiatan fisik yang teratur sebenarnya akan memberikan Anda tambahan tenaga. Dengan melatih otot, jantung, paru-paru dan pembuluh darah, maka Anda akan mendapat tambahan tenaga untuk mengatasi stres dan beban pekerjaan yang Anda hadapi sehari-hari.  
  5. Sering sakit. Anda tidak disarankan berolahraga bila kondisi tubuh tidak sehat. Namun, begitu Anda merasa sehat, mulailah berolahraga karena akan membantu Anda mempertahankan kondisi tubuh. Mulailah perlahan-lahan dan lakukan secara konsisten.  
  6. Tidak ada waktu. Tak perlu waktu berjam-jam untuk merasakan manfaat olahraga. Yang penting teratur dan porsinya cukup, seperti berjalan kaki selama 30 menit setiap hari. Perubahan-perubahan kecil pada kegiatan rutin Anda, seperti menggunakan tangga daripada lift atau memarkir kendaraan agak jauh dari kantor atau supermarket, juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan Anda, sama seperti manfaat yang didapatkan dari olahraga.
  7. Tidak bersemangat. Olahraga terbukti mampu meningkatkan dan mempertahankan suasana hati. Nah, bila Anda berhasil menyingkirkan penghalang yang menghambat Anda untuk memulai olahraga, Anda pun akan merasa lebih optimis dan bahagia. Cara terbaik untuk mengembalikan tubuh ke bentuk semula tentunya dengan berolahraga. Bukan saja membantu mengembalikan kelenturan otot dan menghilangkan timbunan lemak, tetapi juga sangat baik untuk mengatasi stres. Berkonsultasilah dengan dokter kapan sebaiknya mulai berolahraga.

Istirahat yang Sehat
 

Dalam satu hari, jantung kita berdetak sebanyak 100.000 kali, darah kita mengalir melalui 17 juta mil arteri, urat darah halus dan juga pembuluh-pembuluh darah. Kita berbicara sebanyak 4.000 kata, bernafas sebanyak 20.000 kali, menggerakkan otot-otot besar sebanyak 750 kali, dan mengoperasikan 14 milyar sel otak. Manusia membutuhkan istirahat.  


Istirahat yang besar membawa pemulihan, dan penambahan kekuatan setelah digunakan. Tidur merupakan faktor penting dalam istirahat, dimana selama tidur semua fungsi-fungsi tubuh terisi diperbaharui lagi. Istirahat tidak hanya mercakup tidur, tetapi juga bersantai, perubahan dalam aktifitas, menghilangkan segala tekanan-tekanan kerja atau maasalah-masalah lainnya. Berjalan di udara segar, bermain tenis, menjernihkan pikiran, semuanya dapat menenangkan otot-otot. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh seseorang pada saat ini sangat melelahkan, umat manusia berjuang/berusaha keras untuk bekerja. Kita semua membutuhkan istirahat untuk melawan segala kepenatan.
Studi menunjukkan dimana setelah kita bangun dari tidur yang cukup, otak kita kembali berfungsi dengan sangat baik. Pencapaian persetujuan, pengertian /pemahaman segala jenis masalah biasanya dapat diselesaikan dengan sukses apabila dilakukan pada pagi hari dibanding pada di waktu malam hari. Pertumbuhan hormon penting untuk meningkatkan kualitas, ukuran dan efisiensi otak, juga meningkatkan pengangkutan asam amino dari darah ke otak, yang memungkinkan sel urat syaraf untuk dapat memiliki pengetahuan yang permanen dan berguna. Kebanyakan dari pertumbuhan hormon diproduksi pada saat kita itdur dengan tenang (tanpa beban)
Salah satu hormon yang penting lainnya adolah Kortisol, dimana waktu produksi terfingginya adalah dari waktu tengah malam hingga di waktu pagi (pagi-pagi sekali). Kortisol memainkan peranan yang besar dalam membantu kita menghadapi stress/tekanan yang kita hadapi setiap hari, mengurangi rasa penat dan peradangan. Bila manusia tidur terlambat, mereka membatasi kemampuan tubuh untuk menangani segala kegiatan dan mengurangi tenaga dan vitalitas pada keesokan harinya.

** Physiologi dari Istirahat**
Tubuh manusia telah diatur sedemikian rupa dimana setiap organnya memiliki waktu untuk beristirahat dan pemulihan. Pada saat tidur, semua otot berisfirahat dan sistem saraf kita dibebaskan dari segala ketegangan, kekerasan yang sering terjadi tiap-tiap hari. Inilah saatnya dimana tubuh memperbaiki dirinya. Penelitian tentang tidur telah menunjukkan bahwa tidur tidak saja merupakan satu keadaan tidak sadar; tetapi sesungguhnya mengandung 2 jenis tidur yang berbeda:
1. Non-Rem Sleep (NREM): tidur dimana mata tidak bergerak dengan cepat.
2. REM Sleep: Tidur dimana mata bergerak dengan - cepat waktu mimpi.
Tahap 2 ini timbul dengan pola siklus yang teratur , ditandai oleh variasi kelelapan tidur dan variasi gelombang otak gerakan mata dan otot.
Cara tidur NREM memberikan pemulihan dan ketenangan secara keseluruhan pada tubuh dan otot-otot. Suhu tubuh dan tekanan darah menurun. Nafas menjadi teratur dan lambat. Permulaan tidur (tingkat 1) merupakan saat-saat mengantuk, dan akfifitas/kegiatan otak sama seperti yang terlihat pada orang yang tidak sedang tidur. 
Tingkat 1 merupakan tingkat yang sangat tenang dan seperti bermimpi, tetapi anda masih sadar akan keadaan sekeliling anda. Sementara otot-otot terasa tenang, seringkali otot-otot tersebut menyentak dan bergerak secara refleks. Beberapa orang terbangun dengan hentakan yang keras. Keadaan ini disebut "myoclonic jerk" dan ini sama sekali tdak menyakitkan.
Ketika tidur secara berangsur menuju pada tahap yang ke II, perubahan pada gelombang otak dapat terlihat, dimana gelombang tersebut menjadi lebih lambat.
Tahap ke II dan III adalah tahapan yang menuju pada tingkat tidur yang sesungguhnya. Anda tidak akan sadar terhadap sekeliling anda - tetapi dapat terbangun dengan mudah. Kira-kira 40 menit setelah tahap I anda akan memasuki tahap ke IV, tahap dimana keadaan tidur yang sangat sulit/sukar untuk bangun. Tahap ini adalah tahap pemulihan, penenangan dan tahap beristirahatnya fisik tubuh. Tahap IV ini bertanggung jawab pada setiap kegiatan buruk tidur yang bisa saja terjadi; dalam tahap ini bisa saja orang mendengkur, anak-anak mengompol dan tidur sambil berjalan.
Pada akhir 90 menit dari tidur secara total, anda akhirnya kembali pada tahap tidur yang lebih ringan yaitu tahap I. Tetapi gantinya memasuki tahap I kembali, anda memasuki tahap REM (Tidur mimpi). Ciri-ciri dari REM termasuk sentakan otot, penenangan, tekanan darah dan tidak teraturnya urat nadi. Seluruh siklus ini berulang 4 sampai 6 kali dalam satu malam. Setiap orang bermimpi pada keadaan tidur REM, walaupun mimpinya itu tidak dapat diingat. Sama seperti pada tahap IV dimana tidur dapat menenangkan anda secara fisik, maka tidur REM menenangkan anda secara mental dan sangat penting untuk belajar dan menghapal. Jadi, tidur yang cukup pada saat pengambilan keputusan atau masalah penting bisa menjadi suatu hal yang sangat baik.
Kekurangan REM lebih menjengkelkan dan tidak menenenangkan daripada kekurangan NREM. N. R. Culler don H B Cohen, dalam "The Effect of One Night's Sleep Loss on Moods and Memory in Normal Subjects," mengidentifikasikan bahwa studi yang dilakukan pada orang-orang yang kehilangan tidur mengakibatkan orang tersebut menjadi kurang dapat berintegrasi dengan baik dan kurang efekfif. Mereka menunjukkan tanda-tanda kebingungan, curiga dan gampang menyerah. Mereka terlihat khawatir, tak merasa aman dan lekas marah, dan mereka memiliki geiala-gejala peningkatan selera makan dan peningkatan berat badan secara pasti. Kekurangan tidur pada tahap ke IV, juga menyebabkan orang mengalami banyak kerugian. Secara fisik mereka merasa tidak nyaman, cenderung menarik diri dari lingkungan sosial dan teman-temannya, tidak agresif dan tidak ramah, dan menunjukkan adanya keluhan-keluhan fisik dan perasaan. Penelitian menunjukkan bahwa tidur nyenyak lebih penting dari (tidur) bermimpi. Dengan kata lain, kebutuhan tidur nyenyak dpenuhi terlebih dahulu, setelah kebutuhan mimpi dipenuhi. Tubuh mencoba membangun kembali keseimbangan normalnya diantara tahap-tahap tidur tersebut.
Tidur pada siang hari tidak memiliki ritme/irama yang sama dengan tidur di malam hari. REM lebih menonjol selama tidur pagi dan tidur tahap IV (tidur nyenyak) lebih menonjol di malam hari.
Tiap-tiap orang membentuk sendiri pola tidurnya, yang berubah-ubah dari malam ke malam dan juga dipengaruhi oleh emosi dan fisik orang tersebut.

Kesulitan-kesulitan Tidur
Meskipun 7 menit adalah waktu yang biasanya diperlukan bagi seseorang untuk jatuh tertidur, banyak orang menderita karena ketidak mampuannya untuk tidur, atau mereka bisa jadi terbangun di malam hari dan menemui kesulitan untuk kembali tidur. Mereka yang mengalami kesulitan tidur biasanya disebabkan oleh masalah stress, pathophysiology, penyakit psychososial, ketergantungan obat, dan karena proses penuaan.
Hampir semua obat penenang menganggu tidur tahap REM. REM dikurangi dengan anti-depressants, amphetimines dan alkohol. Meskipun alkohol kelihatannya dapat mempercepat permulaan dari tidur, alkohol lebih banyak merugikan pada tidur dikarenakan menekan REM. Kebiasaan menggunakon alkohol mengakibatkan penekanan pada REM lalu mendatangkan pikiran yang tidak waras (mabuk, mengigau). Rintangan normal yang menahan mimpi ke tahap tidur terputus, dan mimpi menjadi terganggu pada tahap sadar yang menyebabkan halusinasi yang mengerikan.
Pil tidur bermanfaat bila digunakan dalam jangka waktu pendek dan terkendali dalam penggunaannya. Tetapi pengaruhnva menurun dengan berlanjutnya penggunaannya dan seperti alkohol dimana mereka tidak dapat memberikan kenyamanan tidur. Pil tidur menjadi pecah dan naik dari tahap ke tahap dan tidak mengikuti irama normal selama 90 menit.
Syarat-syarat Tidur/Keperluan Tidur
Kebutuhan tidur memang bersifat sangat pribadi, dan memang tidak diketahui kenapa. Tidak peduli, jenis kelamin, intelektual, atau jumlah olahraga yang didapat seseorang. Thomas Edison, seorang penemu besar Amerika hanya tidur 4-5 jam setiap malam, sedangkan Albert Eistein, ilmuwan jenius, membutuhkan paling sedkit 9 jam agar dapat bekerja dengan sebaik-baiknya. Seorang bayi yang baru lahir 'biasanya' membutuhkan 20 jam sehari; anak berusia 6 tahun membutuhkan 10 jam; anak berusia 12 tahun 9 jam; orang dewasa 7-8 jam (penemuan terbaru tampaknya menuniukkan bahwa 9 jam tidur lebih baik). Tetapi perkiraan ini sangat bervarlasi. Para ahli tidur telah memberikan aturan umum yaitu: Kebutuhan tidur anda dapat terpenuhi jika ands tidak mengantuk/terkantuk pada waktu siang hari dan besar-benar terjaga dan merasa bugar.

Bagaimana Meningkatkan 
Tidur yang Baik
~ Cara terbaik untuk meningkatkan tidur yang baik adalah dengan melakukan olah raga secara teratur. Para atlit dapat tidur lebih nyenyak dibandingkan dengan orang lain.
~ Memiliki waktu yang tetap untuk tidur dan bangun di pagi hari, bahkan di akhir pekan dan waktu libur. Kitalah yang menciptakan /membuat kebiasaan.
~ Aturlah kegiatan-kegiatan/aktivitas sehari-hari secara rutin, termasuk kebiasaan makan.
~ Hindari makan terlalu malam. Sistim pencernaan yang terlalu berat dapat mencegah tidur yang tenang. Biarkan makan terakhir anda lebih ringan dan dilakukan 3-4 jam sebelum anda beristirahat.
~ Hindari alkohol, kopi, teh dan obat-obat lain. Ini dapat menurunkan tingkat REM
~ Akhiri hari anda dengan damai-hindari program-program TV yang menegangkan, bacaan dan argumen-argumen.
~ Lakukan jalan-jalan di waktu senggang, ambil nafas panjang di udara jernih.
~ Lakukan mandi air hangat, bukan air panas.
~ Ruangan tidur haruslah sejuk, penuh dengan udara segar, sehening mungkin. Jika ribut/kegaduhan adalah masalahnya, penyumbat telinga dapat bermanfaat. Penutup mata bisa digunakan untuk menghindari cahaya yang tidak diinginkan.
~ Lakukan latihan-latihan penenangan.Tenangkan pikiran anda. Pikiran yang kacau dan juga kecemasan-kecemasan sepanjang hari sangat sering membuat orang tidak bisa tidur. Sangat baik bila memusatkan pikiran pada satu hal tertentu. Doa dan medtasi pada ayat Kitob Suci dapat memberi anda pikiran yang damai dan juga tidur yang indah.
Tidur adalah suatu pemulih yang besar. Tidur dapat memulihkan sel-sel otot anda, termasuk hati, ginjal, tulang sumsum, perut dan otak anda. Jiko mata kaki anda terkilir, terpotong, atau patah tulang, anda akan merasa lebih cepat sehat apabila anda tidur. Tidur juga mempersiapkan, kecepatan akurasi dan efisiensi secara fisik dan mental. Tidur akan melenyapkan kepenatan dan juga salah satu penyegar otak yang alami. Pada saat seseorang tidur sel kulit terbagi, membuat sel-sel baru 2 kali lebih cepat pada saat seseorang terjaga, sehingga membuat seseorang dapat terlihat muda lebih lama.


waspada Radikal bebas


waspada Radikal bebas adalah molekul yang kehilangan elektron, sehingga molekul tersebut menjadi tidak stabil dan selalu berusaha mengambil elektron dari molekul atau sel lain. Radikal bebas dapat dihasilkan dari hasil metabolisme tubuh dan faktor eksternal seperti asap rokok, hasil penyinaran ultra violet, zat kimiawi dalam makanan dan polutan lain.

Penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas bersifat kronis, yaitu dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk penyakit tersebut menjadi nyata. Contoh penyakit yang sering dihubungkan dengan radikal bebas adalah serangan jantung dan kanker. Untuk mencegah atau mengurangi penyakit kronis karena radikal bebas diperlukan antioksidan.

Merokok adalah sengaja menumpuk racun dalam tubuh
Sebenarnya, tubuh manusia dapat menetralisir radikal bebas ini, hanya saja bila jumlahnya terlalu berlebihan, maka kemampuan untuk menetralisirnya akan semakin berkurang. Merokok, misalnya, adalah kegiatan yang secara sengaja memasukkan berbagai racun kimiawi yang bersifat radikal bebas ke dalam tubuh.

Tubuh manusia didesain untuk menerima asupan yang bersifat alamiah, sehingga bila menerima masukan seperi asap rokok, akan berusaha untuk mengeluarkan berbagai racun kimiawi ini dari tubuh melalui proses metabolisme, tetapi proses metabolisme ini pun sebenarnya menghasilkan radikal bebas. Pada intinya, kegiatan merokok sama sekali tidak berguna bagi tubuh, walaupun dapat ditemui perokok yang berusia panjang.

Radikal bebas yang mengambil elektron dari sel tubuh manusia dapat menyebabkan perubahan struktur DNA sehingga timbullah sel-sel mutan. Bila perubahan DNA ini terjadi bertahun-tahun, maka dapat menjadi penyakit kanker. Tubuh manusia, sesungguhnya dapat menghasilkan antioksidan tetapi jumlahnya sering sekali tidak cukup untuk menetralkan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh. Atau sering sekali, zat pemicu yang diperlukan oleh tubuh untuk menghasilkan antioksidan tidak cukup dikonsumsi.

Sebagai contoh, tubuh manusia dapat menghasilkan Glutathione, salah satu antioksidan yang sangat kuat, hanya saja, tubuh memerlukan asupan vitamin C sebesar 1.000 mg untuk memicu tubuh menghasilkan glutahione ini. Keseimbangan antara antioksidan dan radikal bebas menjadi kunci utama pencegahan stres oksidatif dan penyakit-penyakit kronis yang dihasilkannya.

Pembentukan radikal bebas dalam tubuh :
  • Pada waktu kita bernapas (hasil samping proses oksidasi atau pembakaran)
  • Olahraga yang berlebihan
  • Jika terjadi peradangan
  • Terpapar polusi lingkungan (asap rokok, kendaraan bermotor, radiasi), dll

Pada saat terjadi infeksi, radikal diperlukan untuk membunuh mikroorganisme penyebab infeksi. Tetapi paparan radikal bebas yang berlebihan dan secara terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan sel, mengurangi kemampuan sel untuk beradaptasi terhadap lingkungannya, dan pada akhirnya dapat menyebabkan kematian sel. Radikal bebas bersifat reaktif, dapat menyebabkan kerusakan sel, mengurangi kemampuan adaptasi sel, bahwa kematian sel sehingga timbul gangguan / penyakit.

Penyakit yang disebabkan atau dikaitkan dengan radikal bebas :
  • Kanker
  • Aterosklerosis (penyempitan pembuluh darah)
  • Penuaan (Aging)
  • Penyakit neurodegeneratif (Alzheimer Disease, Dementia/pikun, dll)
  • Penyakit / gangguan paru, hati & ginjal
  • Katarak, dll

Sistem Antioksidan Tubuh Melawan Bahaya Radikal Bebas

Untuk melawan bahaya radikal bebas, tubuh telah mempersiapkan penangkal yaitu dengan sistem antioksidan. Ada 3 golongan antioksidan dalam tubuh yaitu :
  • Antioksidan Primer : Berfungsi mencegah pembentukan radikal bebas, misalnya Transferin, Feritin, albumin.
  • Antioksidan Sekunder : Berfungsi menangkap radikal bebas dan menghentikan pembentukan radikal bebas, misalnya Superoxide Dismutase (SOD), Glutathion Peroxidase (GPx), Vitamin C, Vitamin E, B-Caroten, dll.
  • Antioksidan Tersier atau repair enzyme : Berfungsi memperbaiki jaringan tubuh yang rusak oleh radikal bebas.

Pemeriksaan Status Antioksidan
Saat ini telah tersedia pemeriksaan laboratorium untuk menilai sistem antioksidan tubuh yaitu Status Antioksidan Total (SAT). Merupakan pemeriksaan untuk mengukur kapasitas dan aktivitas total antioksidan yang terdapat dalam tubuh, yaitu Superoxide dismutase (SOD) dan Gluthatione Peroxidase (GPx).

Manfaat pemeriksaan status antioksidan
  • Memberikan informasi tentang kapasitas status antioksidan seseorang.
  • Untuk menilai daya tahan tubuh atau paerlindungan tubuh terhadap serangan radikal bebas.

Sasaran pemeriksaan status antioksidan
Mereka yang banyak terpapar polusi lingkungan atau mereka yang rentan terhadap bahaya radikal bebas :
  • Lanjut Usia
  • Perokok
  • Orang yang kegemukan
  • Penderita Diabetes Melitus
  • Penderita Hipertensi
  • Penderita peradangan kronis, dll.

Waktu pemeriksaan Status Antioksidan
  • Untuk skrining awal, yaitu sebelum dilakukan terapi dan sebelum pembelian suplemen antioksidan.
  • Untuk monitoring (atau menilai hasil terapi), yaitu dilakukan setelah pemberian obat atau suplemen antioksidan.

Syarat yang diperlukan untuk pemeriksaan status antioksidan
Untuk melakukan pemeriksaan Status Antioksidan diperlukan sampel darah dan tidak diperlukan persiapan khusus sebelumnya. Anda dapat melakukan pemeriksaan Status Antioksidan total, SOD, GPx di laboratorium terdekat.

Paparan radikal bebas dapat menimbulkan berbagai penyakit, tetapi tubuh kita mempunyai sistem yuntuk menangkalnya yaitu dengan sistem antioksidan. Dengan pemeriksaan status antioksigan tubuh, kita dapat mengetahui daya tahan tubuh terhadap radikal bebas, menentukan pelu tidaknya terapi atau suplemen antioksidan, dapat melakukan upaya untuk mencegah timbulnya penyakit yangnberkaitan dengan radikal bebas, dan memantau terapi / pemberian suplemen antioksidan.


Daftar Kandungan Antioksidan Buah dari yang tertinggi sampai yang Rendah


Masih bingung tentang kandungan Antioksidan dari buah yang Anda Makan. Anda memakan buah mungkin karena ingin mengkonsumsi Antioksidan agar Anda dapat hidup lebih lama.

Diet anda bisa menjadi sumber yang kaya antioksidan bermanfaat, anticarcinogens, dan anti-penuaan bahan termasuk vitamin E, beta-karoten, selenium, glutathione, asam askorbat (vitamin C), dan fenol. [Ames1983] Salah satu contoh yang terkenal adalah resveratrol dalam buah anggur yang menunjukkan pencegahan kanker antioksidan, anti-inflamasi, dan sifat antimutagen ini. [Jang1997]

Kekuatan Relatif Antioksidan Beberapa Buah
Daftar Kandungan Antioksidan Buah dari yang tertinggi sampai yang Rendah.

Berikut ini adalah daftar kekuatan antioksidan buah yang berbeda diklasifikasikan dengan metode analitis AEAC seperti yang dijelaskan oleh Leong dan Shui. Kategori  AEAC adalah kekuatan antioksidan relatif buah spesifik didasarkan pada metode uji laboratorium.
Extremely High antioxidant Sawo ( Manilkara zapota )Strawberry ( Fragaria virginiana ), Plum ( Prunus domestics )High antioxidantStar fruit/Belimbing (Averrhoa carambola L. )Guava/Jambu Biji (Psidium guajava), Grape 'Flame seedless ( Vitis vinifera ), Salak (Salacca edulis), Manggis/Mangosteen (Garcinia mangostana L.)Avocado/Alpokat (Persea Americana), Orange ( Citrus aurantium ),Mango/Mangga ( Mangifera indica L.)Pepaya varietas Solo (Carica papaya L.), Buah kiwi (Actinidia chinensis)Medium antioxidantCempedak (Artocarpus integer Merr.), Jeruk bali (Citrus grandis), Lemon (Citrus lemon), Nanas (Ananas comosus Merr.)Apple (Malus pumila), Pepaya, kaki panjang (Carica papaya L.), Rambutan (Nephelium lappaceum L.), raja Rambutan (Nephelium mutabile),Pisang (Musa paridasiaca), pulp Kelapa (Cocos nucifera), Tomat (Lycopersicon esculentum)
Low antioxidant: Rockmelon (Cucumis melo var cantalupensis.), Melon/Honeydew (Cucumis melo var inodorus.)Semangka (Citrullus vulgaris), air kelapa (Cocos nucifera).
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar